Minggu, 13 November 2016

Pembangkit Listrik Alternatif

Seperti yang kita tahu pembangkit listrik merupakan infrastruktur yang dibuat dengan tujuan untuk memproduksi listrik untuk memenuhi kebutuhan listrik disuatu wilayah.Pembangkit listrik kebanyakan masih menggunakan bahan bakar fosil,contohnya PLTU atau Pembangkit Listrik Tenaga Uap.Pembangkit Listrik alternative saat ini memanfaatkan alam sekitar,seperti aliran air dan sinar matahari.Pembangkit listrik alternative ini masih jarang digunakan karena biaya awal pembangkit listrik alternatif ini sangat mahal dan juga sulitnya mencari lokasi yang tepat.Berikut 3 jenis pembangkit listrik alternatif yang bisa dikatakan sudah banyak digunakan diberbagai Negara terutama di Negara kita sendiri :

1.Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA).






PLTA merupakan pembangkit listrik yang memanfaatkan aliran air untuk menggerakan turbin yang mana turbin akan ikut menggerakan generator sebagai pembangkit listrik.PLTA ini sudah digunakan di Negara kita,contohnya PLTA Cirata yang terletak di kecamatan Cipeundeuy,Bandung Barat,Kabupaten Purwakarta,Kabupaten Cianjur.PLTA Cirata merupakan PLTA terbesar di Indonesia sekaligus terbesar se Asia Tenggara yang kapisitas PLTA Cirata ini mencapai 1.008 MW dengan 8 Turbin yang masing-masing memiliki kapasitas 126 MW.PLTA ini bisa dibilang pembangkit listrik ramah lingkungan karena tidak merusak lingkungan sekitar karena hanya memanfaatkan energi potensial air.PLTA ini mempunyai biaya operasional yang lebih kecil dari pembangkit listrik jenis lainnya.


2.Pembangkit Listrik Tenaga Bayu (PLTB).




Pasti kalian belum mengerti apa itu PLTB atau yang kepanjangannya Pembangkit Listrik Tenaga Bayu.PLTB di masyarakat lebih dikenal pembangkit listrik tenaga angin yaitu pembangkit listrik yang menggunakan kincir angin yang berbentuk seperti kincir angin mainan anak-anak.Pembangkit listrik ini secara sederhana prinsip kerjanya yaitu kincir akan berputar akibat hembusan angin,kincir tersebut mempunyai poros yang akan meneruskan putaran ke generator dimana generator ini akan membangkitkan listrik.Pembangunan PLTB sangat sulit karena terbatasnya lahan yang memiliki hembusan angin yang sesuai dan juga modal yang besar untuk awal pembangunannya.Di Negara kita juga memiliki PLTB,tepatnya di pantai Samsas,Bantul,Yogyakarta.PLTB Samsat ini merupakan PLTB terbesar di Indonesia dengan kapasitasnya mencapai 50 MW.


3.Pembangkit ListrikTenaga Surya (PLTS).




Pembangkit listrik ini sudah banyak digunakan di berbagai Negara terutama Negara kita sendiri Negara Indonesia.PLTS ini merupakan pembangkit listrik yang memanfaatkan sinar matahari dan yang tentunya ramah lingkungan.PLTS mulai digemari untuk menyuplai kebutuhan listrik atau biasanya hanya sebagai cadangan listrik rumah.PLTS bernama Ivanpah Solar Electric Generating System yang terletak di Amerika Serikat tepatnya di Gurun Mojave,perbatasan California Nevada.PLTS ini menggunakan 173.500 Heliostats yang terdiridari dua kaca untuk menangkap sinar matahari.PLTS ini memiliki kapasitas yang luar biasa mencapai 292 MW sehinggga mampu menyediakan listrik bagi 140.000 rumah disekitarnya.



Sementara PLTS terbesar di Indonesia hanya memiliki kapasitas 5 MW yang berada di Kupang,Nusa Tenggara Timur (NTT).Pembangunan PLTS yang terletak di Desa Oelpulah,Kecamatan Kupang Tengah,Kabupaten Kupang dibangun dengan tujuan untuk mengatasi masalah listrik yang masih melanda Kota Kupang.




Memang penggunaan pembangkit listrik alternative diatas baru digunakan skala kecil di Negara kita karena besarnya biaya yang dibuthkan untuk membangun pembangkit listrik energy alternative diatas.

Ok sekian terima kasih semoga artikel ini bermanfaat untuk Anda dan dapat memnambah wawasan Anda,mohon maaf jika ada kesalahan penyebutan dan penulisan kata.Kunjungi blog ini terus dan dapatkan update artikel terbaru.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar